Posts

Showing posts from October, 2024

Nasi Megono Khas Pekalongan

Image
Nasi Megono adalah salah satu kuliner tradisional khas Pekalongan, Jawa Tengah. Kuliner ini sangat populer di kalangan masyarakat setempat karena keunikannya. Nasi Megono memiliki rasa yang khas, yakni perpaduan antara gurih, pedas, dan sedikit manis yang menggugah selera.   Asal Usul Nasi Megono Nasi Megono berasal dari wilayah Pekalongan dan sekitarnya, termasuk Batang dan Kendal. Makanan ini biasanya disajikan sebagai hidangan sehari-hari ataupun saat acara-acara penting, seperti selamatan atau hajatan. Bagi masyarakat setempat, Nasi Megono bukan sekadar makanan biasa, tetapi juga simbol kebersamaan dan gotong royong.  Ciri Khas dan Bahan Utama Nasi Megono Nasi Megono memiliki ciri khas pada toppingnya yang berupa cacahan nangka muda atau jantung pisang yang dibumbui kelapa parut dan rempah-rempah khas Indonesia. Bahan utama dalam pembuatan Nasi Megono adalah: 1. Nasi putih – disajikan hangat dan pulen. 2. Megono– campuran nangka muda atau jantung p...

Getuk

Image
Getuk adalah salah satu kudapan tradisional khas Indonesia yang berasal dari Jawa Tengah dan Jawa Timur. Kue ini terbuat dari bahan dasar singkong yang diolah dengan cara sederhana namun menghasilkan cita rasa yang manis dan lezat. Getuk biasanya disajikan sebagai camilan atau hidangan penutup, dan terkenal karena teksturnya yang lembut dan kenyal. Sejarah dan Asal Usul Getuk Sejarah getuk tidak terlepas dari peran singkong sebagai bahan pangan pokok di Indonesia. Pada masa penjajahan Belanda, singkong menjadi sumber karbohidrat alternatif pengganti beras karena beras sulit didapat. Masyarakat Jawa yang kreatif memanfaatkan singkong untuk membuat berbagai macam kudapan, salah satunya adalah getuk. Nama "getuk" berasal dari kata "getuk-getuk," yang dalam bahasa Jawa berarti menumbuk atau menghancurkan, karena dalam proses pembuatannya, singkong harus dihaluskan atau ditumbuk sebelum dicampur dengan bahan lain. Bahan dan Cara Pembuatan Getuk Secara umum, b...

Tiwul

Image
Tiwul adalah salah satu makanan tradisional Indonesia yang terbuat dari singkong dan memiliki sejarah panjang dalam kehidupan masyarakat, khususnya di Jawa Tengah dan Jawa Timur. Dulu, tiwul sering dikaitkan dengan kondisi ekonomi sulit dan menjadi alternatif pengganti nasi saat pasokan beras menipis. Namun, kini tiwul kembali diminati sebagai bagian dari tren makanan sehat dan alami.   Sejarah Tiwul Pada zaman penjajahan Belanda dan Jepang, akses terhadap beras sangat terbatas, terutama di daerah pedesaan dan pegunungan. Masyarakat kemudian mencari sumber pangan alternatif yang mudah didapat dan murah, salah satunya singkong. Singkong yang diolah menjadi tiwul menjadi pilihan utama karena dapat bertahan lebih lama dan kaya akan karbohidrat. Tiwul juga menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari masyarakat di daerah pegunungan kering, seperti Gunungkidul, yang tidak cocok untuk budidaya padi. Proses Pembuatan Tiwul Tiwul dibuat dari singkong yang dikeringkan terlebih dahu...

Nasi Kucing Tradisional

Image
Nasi kucing adalah salah satu kuliner tradisional khas dari Yogyakarta dan Jawa Tengah yang terkenal karena kesederhanaannya. Nama "nasi kucing" bukan berarti makanan ini diperuntukkan bagi kucing, melainkan karena porsinya yang sangat kecil, mirip dengan porsi makanan untuk kucing. Dalam satu bungkus, biasanya hanya berisi nasi dengan sedikit lauk pauk, seperti sambal, ikan teri, dan tempe atau tahu goreng. Hidangan ini biasa dijual di warung angkringan, yang menjadi salah satu ikon kuliner jalanan di Jawa.   Asal-Usul Nama Nasi Kucing Nama "nasi kucing" muncul karena sajian ini memiliki porsi yang sangat sedikit, biasanya hanya seukuran kepalan tangan. Konon, nama ini diberikan karena porsi nasinya yang begitu kecil, sehingga dianggap pas untuk porsi makan seekor kucing. Meskipun porsinya kecil, nasi kucing adalah simbol dari kesederhanaan dan kerakyatan, yang mencerminkan kebiasaan hidup sederhana masyarakat Jawa.   Komposisi Nasi Kucing ...